Buat lo yang sekarang kelas 12 SMA, salah satu hal yang mesti lo pikirin adalah “lanjut kemana setelah lulus SMA?”. Kebanyakan anak mungkin akan menjawan: UI, ITB, UGM, Undip, Unair, Unpad, Binus, USU, Unhas dan berbagai PTN maupun PTS di dalam negeri. Tapi pernah ga sih lo kepikiran untuk melanjutkan pendidikan di negeri orang?
Waduh, kuliah di dalam negeri aja biayanya mahal, apalagi di luar negeri?
Luar negerinya mana dulu nih, jangan-jangan bagusan PTN di Indonesia?
Ya, mungkin sebagian dari lo bakal bertanya kayak gitu. Wajar sih, dan malah skeptis dalam takaran tertentu itu bagus. Oleh karena itu, dalam artikel ini gue akan sedikit cerita tentang kualitas pendidikan di luar negeri dan beasiswa dari pemerintah yang bisa lo dapetin.
Kualitas pendidikan di luar negeri
Kalo ngomongin kualitas, tentu ga bisa dipukul rata. Misalnya nih, belum tentu semua perguruan tinggi di Jepang lebih baik dari perguruan tinggi di Indonesia. Disini lo mesti pinter-pinter milih dan mengenali masing-masing perguruan tinggi yang tersedia di suatu negara. Sebaiknya sih pilih yang at least lebih bagus dari PTN top di Indo. Nah salah satu cara paling gampangnya yaitu melalui ranking perguruan tinggi.
Untuk ranking perguruan tinggi, lo bisa make acuan QS University Rangkins atau The Times Higher Education World University Rankings, dua lembaga tersebut cukup kredibel dalam melakukan pemeringkatan universitas. Nah biar lo ada gambaran, berikut ini gue list perbandingan peringkat perguruan tinggi ranking tertinggi di Indonesia dengan perguruan tinggi terbaik tiap-tiap negara di regional Asia.
Rangking Regional Asia
Rangk Reg Asia | Perguruan Tinggi | Negara | Score |
---|---|---|---|
1 | National University of Singapore (NUS) | Singapore | 100.0 |
2 | The University of Hong Kong | Hongkong | 98.5 |
5 | Tsinghua University | China | 97.1 |
6 | KAIST – Korea Advanced Institute of Science & Technology | Korea | 96.9 |
13 | The University of Tokyo | Jepang | 94.0 |
21 | National Taiwan University (NTU) | Taiwan | 89.1 |
37 | Universiti Malaya (UM) | Malaysia | 84.9 |
33 | Indian Institute of Science (IISc) Bangalore | India | 76.7 |
45 | Chulalongkorn University | Thailand | 69.8 |
67 | Universitas Indonesia (UI) | Indonesia | 61.0 |
70 | University of the Philippines | Filiphina | 58.4 |
86 | Bandung Institute of Technology (ITB) | Indonesia | 54.5 |
105 | Gadjah Mada University | Indonesia | 46.9 |
109 | University of Dhaka | Bangladesh | 45.8 |
111 | Lahore University of Management Sciences (LUMS) | Pakistan | 45.6 |
123 | Universiti Brunei Darussalam (UBD) | Brunei | 42.4 |
139 | Vietnam National University, Hanoi | Vietnam | 39.0 |
170 | University of Colombo | Sri Lanka | 33.6 |
190 | Airlangga University | Indonesia | 31.1 |
191 | Bogor Agricultural University | Indonesia | 31.0 |
198 | Universitas Padjadjaran | Indonesia | 30.6 |
Lo bisa mengecek sendiri ranking perguruan tinggi Asia di sini.
Dari rangking di atas terlihat beberapa perguruan tinggi di Indonesia seperti UI, ITB dan UGM lebih baik daripada best university di beberapa negara. Walaupun begitu, ketiga perguruan tinggi tersebut masih rada ketinggal dengan sesama best univ dari negara ASEAN seperti Thailand, Malaysia (huft!) dan Singapore.
Jadi ya kalo lo pengen kuliah di dalam negeri, sebenernya udah cukup bagus, tetapi apabila lo bisa punya kesempatan kuliah di perguruan tinggi terbaik di Asia bahkan dunia, menurut gue sih itu patut lo pertimbangkan. Terlebih lagi lo bisa kuliah di perguruan terbaik tersebut melalui beasiswa penuh.
Selain itu, bagi lo yang ga bisa fokus belajar karena kepikiran mantan atau gebetan, lari ke luar negeri merupakan cara paling ampuh. Setidaknya, begitulah yang dirasakan Rangga…
Kumpulan Beasiswa Kuliah Luar Negeri
Berikut ini adalah beberapa beasiswa kuliah S1 yang berasal dari pemerintah negara setempat. Beasiswa ini resmi dari pemerintah negara yang bersangkutan dan melalui masing-masing kedutaan besarnya di Indonesia. Jadi jangan takut penipuan, atau penculikan, lalu lo dipaksa jadi TKI.
Beasiswa Pemerintah India
Bagi lo penggemar Jodha Akbar, Uttaran, Mahabaratha, mungkin beasiswa ini bakalan menarik minat lo (atau minat emak lo). Indian Council for Cultural Relation (ICCR), lembaga pemerintah India ini menawarkan 20 beasiswa bagi para pelajar Indonesia yang ingin kuliah gratis di India baik dia S1, S2, maupun S3.
Beasiswa ini mencakup seluruh biaya kuliah, biaya hidup, biaya rumah/hostel, biaya buku, dan trip tahunan. Namun, ICCR tidak memberikan tiket berangkat ke India dan tiket pulang ke Indonesia.
Perkiraan bulan pendaftaran: November
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di India: @ppiindia
Beasiswa Pemerintah Brunei
Brunei Darussalam Government Scholarships to Foreign Students merupakan beasiswa penuh yang diberikan oleh kesultanan Brunei untuk jenjang diploma (D3), sarjana (S1), master (S2), hingga doktor (S3).
Tiga perguruan tinggi Brunei yang berpartisipasi dalam beasiswa ini, yaitu Universiti Brunei Darussalam (UBD), Universiti Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA), dan Institut Teknologi Brunei (ITB). Lo bisa memilih lokasi studi di salah satu kampus ternama Brunei tersebut.
Selain dibebaskan dari biaya kuliah di tiga kampus tersebut, penerima beasiswa juga bakal memperoleh tunjangan bulanan (uang saku, uang buku, uang makan), tiket pesawat, tunjangan bagasi saat pulang, akomodasi, dan bebas biaya rawat jalan di rumah sakit pemerintah.
Perkiraan Bulan pendaftaran: Desember
Web resmi: http://www.mofat.gov.bn/Pages/BDScholarship.aspx
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di Brunei: @ppibd
Beasiswa Pemerintah China
Chinese Government Scholarship (CGS) merupakan beasiswa yang diberikan oleh Pemerintah China kepada para pelajar asing (bukan warga negara China) untuk menempuh studi (S1/S2/S3) atau melakukan penelitian di China.
Beasiswa ini meliputi beasiswa penuh dan parsial. Periode pemberian beasiswa program S1 selama 4-5 tahun masa kuliah dan 1-2 tahun masa pemberlajaran bahasa China. Jadi buat lo yang ga bisa bahasa China jangan khawatir, karena nanti bakal diajarin,
Perkiraan bulan pendaftaran: Januari
Web resmi: http://www.csc.edu.cn/studyinchina/scholarshipdetailen.aspx?cid=97&id=3157
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di China: @ppitiongkok
Beasiswa Pemerintah Rusia
Pemerintah Rusia memberikan beasiswa kuliah di negara tersebut untuk jenjang pendidikan S1 (empat tahun), S2 (dua tahun), dan Spesialis (lima tahun). Masing-masing jenjang pendidikan ini sebelumnya didahului dengan program bahasa Rusia di fakultas persiapan selama satu tahun (gratis sebagai bagian dari program beasiswa). Salah satu hal baiknya, lo jadi bisa nonton Masha and The Bear tanpa subtitle.
Beasiswa pemerintah Rusia hanya mencakup biaya pendidikan selama di kuliah. Mahasiswa harus menyediakan sendiri biaya-biaya lain di luar biaya pendidikan, seperti biaya visa, asuransi, tiket pesawat, asrama, biaya hidup bulanan, serta biaya penerjemahan dan legalisasi dokumen. Jadi beasiswa ini ga full, lo mesti keluar ongkos
Perkiraan bulan pendaftaran: Januari
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di Rusia: @permirarusia
Beasiswa Pemerintah Taiwan
Taiwan Scholarship merupakan beasiswa yang ditujukan bagi mahasiswa internasional untuk meneruskan jenjang pendidikan di Taiwan. Beasiswa ini tersedia untuk program S1, S2 hingga S3.
Beasiswa ini meliputi biaya kuliah dan tunjangan biaya hidup. Penerima beasiswa diharuskan untuk membayar : Biaya Administrasi Universitas, Premi Asuransi, biaya akomodasi dan biaya Internet.
Perkiraan bulan pendaftaran: Februari
Web resmi: http://www.studiditaiwan.org/2014/05/program-beasiswa-taiwan-2014_3454.html
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di Taiwan: @ppitaiwan
Beasiswa Pemerintah Korea
Beasiswa KGSP adalah Beasiswa Pemerintah Korea Selatan bagi mahasiswa internasional, termasuk Indonesia. Beasiswa ini adalah full scholarship yang artinya akan memfasilitasi seluruh biaya pendidikan (SPP), biaya hidup (uang saku) dll. Beasiswa diberikan selama periode 4 tahun masa perkuliahan dan 1 tahun program bahasa.
Selama 4 tahun tersebut, lo bisa nonton EXO, Suju, SNSD, Shinee, dan meluk Lee Min Hoo ampe puas.
Perkiraan Bulan pendaftaran: Februari
Web resmi: http://www.niied.go.kr/eng/index.do
Beasiswa Pemerintah Turki
Turkiye Burslari merupakan beasiswa yang disediakan oleh pemerintah Turki untuk para pelajar asing yang ingin melanjutkan pendidikannya di negeri tersebut, baik untuk jenjang S1, S2, maupun S3. Beasiswa ini bersifat penuh, yang artinya segala biaya kuliah dan akomodasi selama di belajar disana, ditanggung oleh pemerintah Turki. Beasiswa ini juga mencangkup hampir seluruh program studi, dari program ilmu alam, humaniora sampai keagamaan.
Perkiraan Bulan pendaftaran: Februari (2 bulan sebelum musim Cherry di Turki)
Web resmi: http://www.turkiyeburslari.gov.tr/index.php/en/
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di Turki: @ppiturki
Beasiswa Pemerintah Jepang
Beasiswa Monbukagakusho/ MEXT adalah beasiswa pemerintah Jepang untuk pelajar internasional yang berminat melanjutkan perkuliahan di Jepang. Beasiswa ini meliputi biaya kuliah full dan biaya hidup, tanpa ikatan apapun.
Kalo lo mau bisa ngirit duit biaya hidup, mungkin lo bisa dateng tiap minggu ke teater AKB48. Lo bisa nge-chant sepuasnya, tanpa malu umur karena ga ada yang kenal ama lo. Siapa tau? Usaha keras itu tak akan menghianati.
Untuk lulusan SMA/sederajat, lo bisa daftar di program Undergraduate (S-1), College of Technology (D-3) atau Specialized Training College (D-2).
Perkiraan Bulan pendaftaran: Mei
Web resmi: http://www.id.emb-japan.go.jp/sch_slta.html
Twitter Perhimpunan Pelajar Indonesia di Jepang: @ppijepang
Itu tadi beberapa beasiswa pemerintah di beberapa negara bagi lulusan SMA. Untuk beasiswa S1 luar negeri, memang jumlanya cukup sedikit apabila dibandingkan dengan beasiswa S2.
Jadwal Pendaftaran Beasiswa S1 Luar Negeri
Dari info singkat beberapa kegiatan di atas, kalo dibuat timeline maka bisa lo lihat seperti di tabel.
Beasiswa S1 Pemerintah | Perkiraan Bulan Pendaftaran | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Nov | Des | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | |
India | |||||||
Brunei | |||||||
China | |||||||
Rusia | |||||||
Taiwan | |||||||
Korea | |||||||
Turki | |||||||
Jepang |
Seperti yang lo lihat di tabel di atas, kebanyakan beasiswa dibuka ketika lo menjalani semester ganjil atau awal semester genap, yang mana apabila lo melihat jadwal kegiatan kelas 12 secara keseluruhan, waktu-waktu tersebut sebenernya ga terlalu sibuk buat ngurus tet*k bengek persyaratan maupun pendaftarannya. Selain itu, masih banyak kelas 12 yang kurang aware terhadap kuliah di periode tersebut sehingga persaingan beasiswa yang buka di November-Februari, perkiraan gue ga akan seketat beasiswa kuliah di Jepang yang dibuka bulan Mei. Jadi ini merupakan kesempatan yang bagus buat lo apabila emang bener-bener berminat kuliah di luar negeri melalui beasiswa.
Okey, demikian beberapa informasi mengenai beasiswa kuliah bagi lulusan SMA di luar negeri. Apabila lo pengen melanjutkan pendidikan di luar negeri, maka lo mesti prepare dari awal kelas 12. Pertama karena mekanisme maupun persyaratan kuliah di luar negeri pasti lebih ribet. Kedua materi tes atau seleksinya relatif berbeda dengan seleksi masuk PTN di Indonesia. Good luck!