Pengertian Wilayah di SBMPTN, Jangan Salah Mengartikan – Di SBMPTN dan SNMPTN ada beberapa istilah yang mesti lo pahami agar lo ga kesulitan atau salah pengertian ketika daftar. Salah satu aturan yang mesti lo pahami adalah aturan tentang kewilayahan dan perbedaan aturan pemilihan jurusan di SNMPTN dan SBMPTN.
Sebelumnya disarankan buat lo membaca dulu aturan SBMPTN dan aturan SNMPTN
Pengertian Wilayah di SBMPTN
Wilayah adalah pembagian PTN-PTN oleh panitia SBMPTN sesuai dengan letak geografis dan persebaran PTN. Jadi dari beberapa puluh PTN di Indonesia yang mengikuti SBMPTN, dibagi lagi menjadi beberapa grup yang disebut wilayah.
Pembagian wilayah SBMPTN
- Wilayah I terdiri dari PTN-PTN yang berada di daerah Sumatera, Jakarta, Jawa Barat, Banten, + Untan Pontianak
- Wilayah II terdiri dari PTN-PTN yang berada di daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta
- Wilayah III terdiri dari PTN-PTN yang berada di daerah Jawa Timur, Kalimantan (kecuali Untan), Madura, Bali, NTT, NTB
- Wilayah IV terdiri dari PTN-PTN yang berada di daerah Sulawesi, Maluku, dan Papua
Nah wilayah ini nanti akan berefek pada pemilihan jurusan. Dalam SBMPTN terdapat aturan:
Peserta ujian yang memilih 2 (dua) program studi atau lebih, salah satu pilihan program studi tersebut harus dari PTN yang berada dalam satu wilayah tempat peserta mengikuti ujian. Pilihan program studi yang lain dapat dari PTN di luar wilayah tempat peserta mengikuti ujian. Peserta ujian yang hanya memilih 1 (satu) program studi, dapat memilih program studi di PTN manapun.
Contoh:
- Contoh 1: Naomi siswi SMAN 48 Jakarta. Pilihan jurusan SBMPTN Naomi yaitu FK-UI (wilayah I), Kimia UNS (wilayah II), dan Teknik Kimia ITS (wilayah III). Maka Naomi bisa tes di salah satu panlok di wilayah I, II atau III. Bisa di Malang, Yogya, Semarang, Medan, Lampung, Jakarta, Bandung ga harus seprovinsi dengan pilihan PTN atau asal sekolah / rumah Naomi.
- Contoh 2: Ghaida siswi SMAN 5 Surabaya. Pilihan jurusan SBMPTN Ghaida yaitu FK-UI (wilayah I) dan FK UNPAD (wilayah I). Maka Ghaida cuma bisa tes di wilayah I karena pilihannya lebih dari 1 dan semua pilihan di wilayah I. Bisa di Jakarta, Bandung, Medan, ga harus seprovinsi dengan pilihan PTN atau asal sekolah / rumah Ghaida.
- Contoh 3: Stella siswi SMAN 1 Bandung. Pilihan jurusan SBMPTN Stella yaitu Kimia UGM (wilayah II) saja. Maka Stella bisa tes di semua kota penyelenggara ujian SBMPTN karena cuma memilih 1 pilihan, ga harus seprovinsi dengan pilihan PTN atau asal sekolah / rumah Stella.
- Contoh 4: Frieska siswi SMK 1 Jakarta. Frieska hendak mengikuti ujian di Surabaya (Wilayah III), maka salah satu jurusan yang Frieska pilih harus terdapat PTN di wilayah III (tidak harus PTN di Surabaya, bisa PTN di Malang seperti UB, UM malang, atau UNUD, dll. yang penting wilayah III).
Aturan Pemilihan Jurusan di SNMPTN
Kalo SBMPTN mewajibkan peserta memilih salah satu pilihan di wilayah tempat dia tes, di SNMPTN mewajibkan siswa memilih salah satu pilihan seprovinsi dengan asal SMA.
Aturan pemilihan jurusan di SNMPTN
Setiap Siswa Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) PTN. Apabila memilih 2 (dua) PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA asalnya, . Apabila memilih satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun.
Apa beda aturan kewilayahan SNMPTN dan SBMPTN?
Banyak anak yang salah paham tentang pengertian wilayah di dua jalur seleksi ini. Maklum, karena sebelumnya aturan di SNMPTN seperti itu, banyak yang nganggep aturan di SBMPTN sama saja. Padahal beda banget. Tidak seperti SNMPTN, aturan wilayah SBMPTN memberimu keleluasaan lebih untuk memilih.
Berikut ini perbedaan aturan kewilayaan SNMPTN dan SBMPTN
SNMPTN
1. Cakupannya provinsi
2. Acuannya asal sekolah
SBMPTN
1. Cakupannya beberapa provinsi (wilayah)
2. Acuannya lokasi tes/panlok yang dipilih
Jadi SNMPTN acuannya sekolah dan tentu itu sudah given, artinya kalo lo sekolah di SMA di Surabaya, yaudah berarti apabila memilih 2 PTN di SNMPTN, maka salah satu pilihannya harus di jawa timur. Kalo di SBMPTN lebih longgar, di SBMPTN acuannya Panlok (kota tempat tes) yang kamu pilih. Jadi misal SMA di Surabaya, tetapi kamu milih Panlok Jakarta (wilayah I) maka apabila memilih lebih dari 1 jurusan, salah satu pilihan tersebut harus berada di wilayah I.
Tonton webinar panduan pendaftaran dan strategi SNMPTN 2021 di sini Webinar SNMPTN 2021